Sunday, May 22, 2016

Bai Fang Li

KISAH KEHIDUPAN


Pada artikel kali ini saya akan membagikan sebuah cerita tentang seorang kakek di negeri China yang bernama Bai Fang Li. Kakek ini mampu menyekolahkan 300 anak miskin hanya dengan pekerjaannya sebagai tukang becak.  Silahkan dibaca ceritanya dibawah ini :




Pada suatu hari di kampung halamannya, kakek Bai melihat banyak anak-anak yang tidak bersekolah dan bekerja di ladang dan sawah. Dia merasa prihatin dengan mereka yang tidak bisa bersekolah karena tidak mampu membayar uang sekolah. Kemudian dia menyumbangkan uang sejumlah 5000 Yuan untuk sekolah dikampung halamnanya itu.

Pada saat itu, hati emas Bai Fang Li ini merasa apa yang dia lakukan masih belum cukup. Akhirnya dia memutuskan untuk menjadi seorang tukang becak. Tapi umurnya sudah terlalu tua untuk melakukan pekerjaan ini, yakni berusia  74 tahun.

Pada awalnya anak-anak dari kakek Bai ini melarang ayahnya untuk melakukan pekerjaaan ini lagi denagan alasan umurnya yang sudah tua, ditambah dengan kondisi pendengarannya yang semakin berkurang.

Namun hal ini tidak diperdulikan oleh kakek Bai, demi untuk memenuhi untuk kebutuhan anak-anaknya, dia rela melayani penumpangnya selama 24 jam. Bahkan untuk, keperluannya sendiri, dia pun hanya memakai baju bekas dan makan seadanya saja. Hal ini dia lakukan  agar uang yang dia simpan untuk kebutuhan anak asuhnya lebih banyak.

Perasaan senang dari kakek Bai ini sungguh tak bisa dilukiskan dengan kata-kata, ketika dia memberikan uang hasil jerih payahnya ini ke sekolah. Dia selalu mengatakan kalau misinya telah dituntaskan lagi.

Ketika umurnya yang sudah menginjak 90 tahun, dia berpesan kepada sekolah bahwa uang ini adalah mungkin yang terakhir bisa dia sumbangkan, karena dia sudah tidak sanggup mengayuh becak lagi. Dia berharap anak-anak terus dapat sekolah dan mengamalkan ilmu yang mereka pelajari bagi negara.

Pada tahun 2005, Bai Fang Li meninggal dunia karena penyakit kanker paru-paru. Sampai pada akhir hidupnya, dia sudah menyumbangkan uang sejumlah 350.000 Yuan atau sekitar 500 Juta rupiah. Untuk menghargai jasa Bai Fong Li ini, warga sekitar Tian Jin membangun sebuah monumen untuk dia.

Semoga cerita ini dapat memberikan inspirasi kepada kita, Terima kasih sudah membaca dan ditunggu komentarnya.

Baca juga : Cara Menebak kartu Lawan Di Permainan Poker Online

0 comments:

Post a Comment

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net